8 April 2012

Teknik Zikir


Teknik Zikir Asmaul Husna...

Tips kali ini mengajak pembaca sekalian untuk mempelajari dan merenung salah satu kaedah atau tips berzikir dengan kaedah pernafasan. Saya belum cuba lagi kaedah ini, namun insya Allah akan dicuba dalam waktu yang terdekat. Mudahan bermanfaat.
Dzikir ini lebih utama dilakukan seorang diri, dengan membaca asma’ulhusna didalam hati, tanpa mengeluarkan suara dari mulut. Dilakukan setelah selesai sholat lima waktu, sholat sunah, sore hari atau pada waktu malam hari , dilakukan dalam keadaan suci dari hadas (berwuduk).

I. Dzikir Pernapasan Asma’ulhusna Cara Pertama

1. Setelah sholat lima waktu, duduk bersila, kemudian baca Istighfar 99x atau 100x, Tasbih (Subhanallah), Tahmid (Alhamdulillah) dan Takbir (Allahuakbar) masing masing sebanyak 99 atau 100x , menggunakan alat bantu biji tasbih 33×3 yang banyak didapat dipasaran.

2. Tarik napas perlahan lahan sambil membaca didalam hati ” Hasbiyallahu wanikmal wakil, nikmal maula wa ni’man nashir (Cukup Allah pelindung kami, Dia sebaik pemimpin dan sebaik-baik penolong) . Hembuskan napas per-lahan2 sambil membaca Istighfar didalam hati sebanyak 33x. Tahan napas sambil membaca ” Laa haula wala quwwata illa billahil aliyyil adhzim ( Tidak ada daya kami melainkan dengan pertolongan Allah yang maha Besar)”. Kemudian tarik napas kembali seperti diatas sambil membaca Surat Yasin ayat 83 : ” Hasbiyallahu…..dst dan selanjutnya hembuskan napas sambil membaca istighfar sebanyak 33x…demikian seterusnya hingga 3 x 33. Jika menahan napas setelah istighfar 33 x dirasa berat, maka untuk sementara tidak perlu dilakukan, sehingga selama Dzikir akan dilakukan menarik dan menghembuskan napas secara perlahan lahan disertai dengan dzikiir dan istighfar. Selanjutnya lakukan hal yang sama untuk membaca kalimat Tahmid (Subhanallah) dan Takbir (Allahuakbar).

3. Selanjutnya teruskan dengan kegiatan membaca kalimat Asma’ulhusna, misalnya yaa Rahman…… ya Rohiim……. yaa Malik……. yaa Quddus……. ya salam……. ya Mukmin dengan cara sama seperti diatas. Tarik napas perlahan lahan sambil membaca ” Hasbiyallahu wanikmal wakil, nikmal maula wa ni’man nashir (Cukup Allah pelindung kami, Dia sebaik pemimpin dan sebaik-baik penolong). Hembuskan napas sambil membaca yaaa Rahman…. didalam hati sebanyak 33x. Tahan napas sambil membaca ” Laa haula wala quwwata illa billahil aliyyil adhzim ( Tidak ada daya kami melainkan dengan pertolongan Allah yang maha Besar)”. Kemudian tarik napas kembali seperti diatas sambil membaca ” Hasbiyallahu…. ” dst dan selanjutnya hembuskan napas sambil membaca yaa Rahman… sebanyak 33x… demikian seterusnya hingga 3 x 33 , jika mau boleh digenapkan jadi 100 x dengan menambah 1 kalimat ya Rahman..

4. Demikian selanjutnya bisa dilakukan hal yang sama untuk membaca Asma’ulhusna yang lain seperti ..yaa Rahiim, ya Malik, ya Quddus……. yaa Latif, yaa Qohhar… dan seterusnya. Jika kaki terasa semutan silahkan dirubah posisi duduknya, sehingga jalan darah bisa lancar kembali. Usahakan pada waktu menarik napas perut dikembungkan dan pada akhir penarikan napas pundak sedikit dinaikan sehingga paru paru penuh sempurna. Pada waktu menghembuskan napas perut dikempiskan sehingga udara diparu paru kosong sempurna, demikian seterusnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar